Desa Kelahiranku Anding, Kec.Suliki, Payakumbuh, Sumatera Barat

Kantor Bupati
Pada hari kamis, tanggal 31 Desember 1998 dari seorang ibu yang penuh kasih sayang dan hati yang mulia, saya dilahirkan sebagai anak kedua dari 3 bersaudara. Desa Anding merupakan daerah penghasil beras dan hasil perkebunan seperti cabe, tembakau, cengkeh, limau manis, dan sayuran lainnya. Tetapi orang tua saya tidak tinggal di desa Anding, karena orang tua saya hidup merantau di Kec.Kapur IX. Sejak TK saya ditinggal oleh orang tua bersama nenek dan kakek di kampung, kakek saya bekerja sebagai penjual tembakau dan nenenk saya bekerja sebagai petani di sawah milik sendiri.
Pada umumnya, di desa saya orang-orang hidup bertani, bagi yang perempuan bekerja sebagai pembersih sawah sedangkan yang laki-lakinya sebagai pemanen padi. Selain bertani di sawah masyarakat di kampung saya juga suka berkebun, seperti cabe,cengkeh, temabakau dan sayuran yang lainnya. Hasil perkebunanan masyarakat tersebut merka jual di pasar bahkan ada juga yang di ekspor ke luar kota yaitu paling banyak di ekspor ke daerah jawa, karena di jawa terkenal sama orang-orang cabe orang mudik.
kualitas hasil pertanian dan perkebunan di desa saya bisa dibilang banyak memperoleh keuntungan, dan alhamdulillah membuat masyarakatnya senang dan berjaya pada masa itu.
Namun, pada tahun-tahun berikutnya hasil perkebunan dan pertanian mulai merosot, dan membuat ekonomi masyarakat jadi sulit. Begitupun dengan kakek dan nenek saya. Sehingga pada akhirnya masyarakat sudah tidak banyak lagi yang bekerja sebagai petani, apalagi bagi yang laki-laki, kebanyakan mereka mencari pekerjaan lain yang dapat memperoleh hasil yang memuaskan, bahkan banyak masyarakat desa saya yang memilih kerja ke luar kota.

Share this

Related Posts

First